Jakarta (ANTARA News) - Pembawa acara Deddy Corbuzier yakin anak semata wayangnya, Azka Corbuzier, tidak akan melakukan skip challenge, yang beberapa waktu lalu menuai kontroversi.
"Karena Azka dari kecil belajar bela diri," kata Deddy saat ditemui di Jakarta, Senin.
Deddy membekali putranya itu dengan taekwondo, jujitsu, wushu dan tinju sejak sang anak berusia enam tahun.
Ia yakin anaknya paham apa akibat memukul dan mencekik orang sehingga tidak akan tertarik untuk melakukan aksi skip challenge.
"Jadi buat belajar, buat menghindari hal-hal seperti ini, supaya nggak kejadian," kata Deddy.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sudah menginstrusikan sekolah untuk mengawasi para siswa agar tidak melakukan aksi skip challenge yang membahayakan nyawa.
Skip challenge dapat mengurangi suplai oksigen ke otak dan kondisi ini berujung hilangnya kesadaran hingga kematian.
(Baca juga: "Skip challenge" berbahaya, ini penjelasan dokter)
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2017