Jakarta (ANTARA News) - Yamaha Musik Indonesia Distributor (YMID) menyatakan tetap pada komitmennya untuk membantu mengembangkan potensi musikal anak-anak Indonesia. "Sampai saat ini jumlah guru yang ikut seminar dan pelatihan kami sudah mencapai 10.000 orang di seluruh Indonesia. Anak-anak yang belajar recorder (suling) sudah dua juta," kata President Director YMID Toshikazu Yamada, di sela pertunjukan Konser Ensemble Recorder 2007 yang berlangsung di Auditorium RRI, Jakarta, Minggu.. Tamada mengatakan, Yamaha tetap membantu mengembangkan potensi musikal anak-anak Indonesia, antara lain dengan mengadakan pelatihan kepada guru-guru musik di sekolah tingkat dasar hingga menengah pertama dan pertunjukan musik yang menampilkan mereka. Terlatihnya para guru, katanya, secara otomatis akan meningkatkan mutu pengajaran musik bagi para siswa. Konser Ensemble Recorder (Kelompok Suling) pertama kali digelar tahun 1990, saat itu di Gedung Yamaha Music Centre, Jl Gatot Subroto, Jakarta. Selain menampilkan para guru peserta seminar dan pelatihan, acara ini juga menampilkan para siswa dari berbagai SD dan SMP. Konser tahun ini untuk memperingati Hari Pendidikan Nasional, dan diikuti oleh 12 SD/SMP se Jabodetabek, Cilegon (Banten), Subang, dan Bandung. Selain itu, juga diisi penampilan khusus Gita Samitra Orchestra dan Jakarta Recorder Club yang didukung oleh para isteri warga negara asing asal Jepang yang menetap di Jakarta. Rencananya, dalam waktu dekat Konser Ensemble Recorder untuk tingkat wilayah Jawa Tengah dan Jawa Timur akan digelar di Surabaya. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007
