Keterangan awal menunjukkan pemboman di Rabweh, satu kawasan wisata dengan banyak restoran di Damaskus Barat, dilancarkan seorang pemboman bunuh diri atau alat peledak, dengan sasaran yang tidak diketahui.
Pemboman itu dilancarkan satu jam setelah seorang pembom bunuh diri meledakkan diri di dalam Istana Kehakiman, atau Gedung Pengadilan, di Damaskus Tengah, menewaskan 30 orang dan melukai 45 orang lagi.
Itu ledakan paling akhir dari serangkaian pemboman belakangan ini, setelah keadaan tenang untuk waktu lama.
Pada Sabtu (11/3), Front An-Nusra --yang memiliki hubungan dengan Al-Qaida-- melancarkan pemboman bunuh diri di Damaskus, sehingga menewaskan 74 orang, termasuk pelancong Syiah Irak yang berada di Damaskus untuk melakukan ziarah.
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2017