Chicago (ANTARA News) - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange berakhir lebih rendah pada Selasa (Rabu pagi WIB), satu hari menjelang keputusan Federal Reserve tentang suku bunga.

Xinhua melaporkan, kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman April turun 0,5 dolar AS, atau 0,04 persen, menjadi menetap di 1.202,60 dolar AS per ounce.

Para pedagang hampir seluruhnya fokus pada pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) yang dimulai pada Selasa (14/3). Para analis percaya The Fed akan menaikkan suku bunga dari 0,75 ke 1,00 selama pertemuan kebijakan dua hari.

Menurut alat Fedwatch CME Group, probabilitas tersirat saat ini untuk menaikkan suku bunga dari 0,50 ke setidaknya 0,75 adalah 93 persen pada pertemuan Maret, dan 88 persen untuk pertemuan Mei, bersama dengan peluang 6,0 persen peningkatan ke suku bunga 1,0.

Sebuah laporan yang dirilis oleh Departemen Tenaga Kerja AS pada Selasa (14/3) memberikan tekanan terhadap logam mulia, karena PPI-FD (Producer Price Index Final Demand) meningkat sebesar 0,3 persen, angka yang lebih tinggi dari perkiraan, bersama dengan harga produsen tahun-ke-tahun meningkat 2,2 persen yang sedikit di atas tingkat inflasi target Fed 2,0 persen.

Baca juga: (Harga emas turun ketika ekspektasi kenaikan suku bunga Fed menguat)

Para analis mencatat bahwa Federal Reserve AS kemungkinan memantau ukuran ini ketika mereka mempertimbangkan tentang suku bunga.

Emas diletakkan di bawah tekanan lebih lanjut karena indeks dolar AS naik 0,2 persen menjadi 101,57 pada pukul 17.50 GMT. Ketika dolar AS naik, emas berjangka akan jatuh.

Namun, penurunan logam mulia itu dibatasi karena Dow Jones Industrial Average turun 50 poin atau 0,25 persen pada pukul 17.50 GMT. Analis menyebutkan, ketika ekuitas membukukan kerugian maka logam mulia biasanya naik, karena investor mencari tempat yang aman.

Pedagang sedang menunggu FOMC mengumumkan keputusannya tentang tingkat suku bunga pada Rabu.

Perak untuk pengiriman Mei turun 4,9 sen, atau 0,29 persen, menjadi ditutup pada 16,923 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman April turun 2,3 dolar AS, atau 0,24 persen, menjadi ditutup pada 938,90 dolar AS per ounce.

(UU.A026)

Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017