London (ANTARA News) - Pemain Leicester, Wes Morgan dan Marc Albrighton, mengaku sulit mempercayai keberhasilan timnya melaju ke babak perempatfinal Liga Champions seusai mengalahkan Sevilla 2-0 (agraget 3-2) di Stadion King Power, Rabu pagi waktu Indonesia.
Setelah mengalami kekalahan 1-2 pada pertandingan pertama di Spanyol, Leicester membalikkan kedudukan menjadi 2-0 berkat gol yang dicetak kapten tim, Wes Morgan, pada babak pertama dan Albrighton pada menit 55.
"Luar biasa, saya tidak bisa percaya. Kami pendatang baru di Liga Champions, kami tidak berharap mendapatkan lebih jauh dari ini," kata Wes Morgan dilansir dari ESPN, Rabu.
"Saya tidak yakin hal ini akan terjadi lagi, tapi kami melakukannya. Kami melakukan itu dan membuktikan anggapan yang salah dari orang-orang. Itu pertandingan dan malam yang besar untuk semua orang dan kami membuktikan tidak ada yang mustahil," tutur Morgan.
Selain itu, gelandang sayap Leicester Marc Albrighton mengaku sulit menggambarkan kemenangan Leicester dengan kata-kata.
"Saya sedikit kehilangan kata-kata, malam yang luar biasa. Saya pikir kami pantas meraih kemenangan," kata Albrighton.
"Kami menekan mereka dari tiupan peluit pertama sampai akhir dan mengendalikan keberuntungan kami, bertahan dalam kemenangan dan mencetak dua gol melawan tim yang bagus juga tidak kebobolan menjadi hal luar biasa bagi kami," lanjut Albrighton.
Leicester masuk ke putaran perempatfinal bersama tim-tim raksasa Eropa antara lain Bayern Munchen, Borussia Dortmund, Juventus, Barcelona dan Real Madrid.
(Baca: Leicester lolos ke perempatfinal)
Pewarta: Alviansyah P
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017
