Cibinong (ANTARA News) - Kepala Bagian Hubungan Masyarakat Kepolisian Resor (Kabag Humas Polres) Bogor, Jawa Barat AKP Ita Puspitalena mengabarkan kondisi antrean pintu masuk Stadion Pakansari masih memadat hingga kurang dari 30 menit jadwal pertandingan final Piala Presiden 2017.
"Sitausi di gate tiga sampai gate tujuh dipadati antrian penonton, tapi situasi masih dapat dikendalikan," katanya di Cibinong, Jabar, Minggu.
Ia mengatakan pada pukul 18.02 WIB Dir Binmas Kombes Agus yang berada di gate tiga telah memerintahkan kepada penonton yang membawa spanduk untuk dilipat agar tidak menimbulkan situasi provokatif.
Mengingat pada pertandingan penentu kali ini, kata Dia pendukung tim sepak bola Arema FC berjejer 12 bus mendoninasi tim lawannya Pusamania Borneo FC (PBFC).
Dari pantauan Antara, pendukung Arema yang biasa di sebut bonek itu terlihat antusias dengan segala atribut berwarna biru sejak pukul 10.00 WIB hingga memasuki waktu pertandingan yang dijadwalkan pada pukul 19.00 WIB.
Kondisi antrean yang memuncak hingga waktu pertandingan segera dimulai, lanjut Ita, terjadi karena cuaca yang sempat diguyur hujan deras sejak pukul 02.00 WIB hingga hujan, sedang pukul 18.00 WIB satu jam sebelum pertandingan mulai terang.
Sebab itu, ia mengimbau masyarakat bisa bersabar dan menjaga disiplin untuk menciptakan suasana pertandingan yang kondusif.
"Untuk sementara masih aman sempat ada sedikit masalah namun polri masih bisa mengendalikan dan menyelesaikan permasalahan," ujarnya.
Sementara itu, kata AKP Ita perlu diinformasikan kepada masyarakat bahwa hingga kini penjagaan masih diperketat di persimpangan jalan dan titik-titik lokasi strategis menuju Pakansari.
Ia menjelaskan hal itu adalah upaya antisipasi perjalanan Presiden Joko Widodo yang ikut menyaksikan langsung pertandingan di Stadion Pakansari dari mulai datang hingga meninggalkan lokasi stadion.
Selain itu, kepadatan penonton yang diperkirakan menyamai pertandingan AFF Suzuki Cup 2016 masih ramai hingga akhir penutupan rekayasa lalu lintas pada pukul 23.00 Wib.
"Jadi masyarakat yang masih diluar dan memerlukan aktivitas di sepanjang jalan raya Cibinong dan sekitarnya bisa memperhitungkan kondisi," katanya.
Pewarta: Linna Susanti & Mayolus Fajar D
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017