Mati ketawa cara Sarri dan Zidane

Kami melawan tim yang tidak takut kalah, karena mereka bertanding di kandang. Saya pernah mengalami atmosfer seperti itu ketika sebagai pemain

Napoli (ANTARA News) - Tertawalah selepas mungkin sebelum tertawa itu dianggap subversif. Pernyataan bernada satire itu juga berlaku bagi dua manajer yakni Maurizio Sarri di kubu Napoli, dan Zinédine Zidane di kubu Real Madrid.

Tertawa bukan semata terdorong oleh atmosfer serba bersukacita. Tertawa menujukkan siapa diri anda sesungguhnya. Dan tertawa masuk dalam bagian dari kegembiraan laga Liga Champions.

Napoli tentunya tidak bisa tertawa berderai lantaran menelan kekalahan 1-3 dari Real Madrid pada bulan lalu, sementara Real Madrid hanya menelan satu kekalahan dari 10 laga kompetitif dan menang 4-1 atas Eibar di pekan ini.

Bahkan Gareth Bale dan Cristiano Ronaldo siap bermain. Kedua pemain ini bertipe predator yang siap membobol gawang Napoli. Boleh jadi, fans Real Madrid bakal tertawa lepas bila kedua pemain ini mampu mencetak gol ke tim tuan rumah.

Baik Cristiano Ronaldo maupun Bale absen berlaga ketika Real Madrid menang 4-1 melawan Eibar dalam laga Liga Spanyol di pekan ini. Dan skuad asal Spanyol itu lebih dulu mendulang hasil positif dengan menang 3-1 atas Napoli di pertemuan pertama di Santiago Bernabeu pada Kamis (16/2).

Real Madrid siap meladeni tantangan Napoli dalam laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions musim 2016/17 yang digelar di Stadio San Paolo, Napoli, pada Rabu dini hari, pukul 02.45 WIB. Pertandingan itu akan ditayangkan secara langsung oleh beIN Sports 2.

Berikut komentar dua manajer sebagaimana dikutip dari laman UEFA:

* Maurizio Sarri (Napoli):

"Tekanan ada di kubu Madrid. Mereka juara dunia, klub yang kaya, terbaik di dunia, sehingga mereka harus menunjukkan penampilan terbaik. Akan tetapi kami punya fans yang mendunia, dan seluruh Eropa tahu hal itu."

"Saya tidak beranggapan bahwa gemuruh fans bakal menyebabkan masalah bagi Real. Satu hal yang membuat seseorang itu was-was justru dari sorot mata dan sorak sorai dari lawan. Ini yang saya harapkan datang dari fans kami yang diharapkan dapat menyemangati para pemain."

* Zinédine Zidane (Real Madrid):

"Pertandingan-pertandingan di Liga Champions senantiasa sulit. Kami melawan tim yang tidak takut kalah, karena mereka bertanding di kandang. Saya pernah mengalami atmosfer seperti itu ketika sebagai pemain, dan hal itu tidak pernah mudah."

"Fans siap mendukung tim tuan rumah, dan justru hal itu dapat menjadi motivasi ekstra bagi tim tamu. Napoli siap bertanding dengan intensitas yang tinggi karena mereka butuh mencetak gol."

"Saya tidak beranggapan bahwa mereka akan dilanda lelah setelah menang lawan Roma dalam laga pada Sabtu. Ketika anda menang di laga tandang maka anda tidak merasa lelah, anda seakan disuntik kekuatan ekstra."