Kuala Lumpur (ANTARA News) - Polisi Malaysia menutup atau memasang garis polisi di kedutaan besar Korea Utara di Kuala Lumpur untuk memastikan jumlah pejabat kedutaan di dalam gedung itu, kata wakil menteri dalam negeri Malaysia seperti dikutip Reuters.
Langkah ini adalah salah satu dari babak baru ketegangan diplomatik antara kedua negara menyusul pembunuhan Kim Jong-nam, kakak tiri pemimpin Korea Utara Kim Jong-un.
"Kami berusaha mengidentifikasi secara fisik semua staf kedutaan yang ada di sini," kata Wakil Menteri Dalam Negeri Nur Jazlan Mohamed kepada wartawan di luar gedung kedutaan Korea Utara.
Dia mengungkapkan staf kedutaan tidak akan diizinkan meninggalkan gedung kedutaan "sampai kami puas atas jumlah mereka dan dia mana mereka berada."
Sebaliknya Korea Utara melarang warga Malaysia meninggalkan negeri itu sebagai balasan atas langkah Malaysia terhadap Korea Utara di tengah upaya polisi Malaysia memburu tiga orang Korea Utara yang bersembunyi di kedutaan itu untuk ditanyai keterlibatan mereka dalam pembunuhan Kim Jong-nam, demikian Reuters.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017