Jakarta (ANTARA News) - Indeks harga saham gabungan di Bursa Efek Indonesia, Kamis, ditutup menguat sebesar 45,19 poin seiring dengan pergerakan positif saham-saham di mayoritas bursa global.

IHSG BEI ditutup naik 45,19 poin atau 0,84 persen menjadi 5.408,25 poin. Sementara itu kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak menguat 10,22 poin (1,15 persen) menjadi 898,12 poin.

"Pidato Presiden AS Donald Trump menjadi salah satu faktor pendorong bagi bursa global, termasuk IHSG," kata Analis NH Korindo Bima Setiaji di Jakarta.

Dalam pidatonya, ia mengemukakan bahwa Presiden Trump menjanjikan insentif pajak berupa keringanan serta belanja infrastruktur senilai 1 triliun dolar AS meski belum memberikan detailnya. Hal itu memberikan sentimen positif bagi investor asing sehingga kembali melakukan aksi beli di pasar saham domestik.

Berdasarkan data BEI, pelaku pasar asing mencatatkan aksi beli bersih atau "foreign net buy" sebesar Rp503,704 miliar pada Kamis ini (2/3).

Sementara itu, Analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya mengatakan bahwa secara teknikal, IHSG masih dalam area konsolidasi ke arah positif menuju level psikologis batas atas 5.448 poin.

"Untuk jangka panjang, IHSG masih berada dalam tren penguatan sehingga jika terjadi koreksi dapat dimanfaatkan sebagai peluang untuk melakukan akumulasi pembelian" katanya.

Sepanjang perdagangan hari ini, frekuensi transaksi tercatat mencapai 331.563 kali dengan total saham yang diperdagangkan 10,350 miliar lembar senilai Rp7,387 triliun. Tercatat, saham yang harganya naik 176 saham, 134 saham turun, dan 105 saham stagnan.

Dari bursa regional, indeks Hang Seng bursa Hong Kong melemah 48,42 poin (0,20 persen) ke level 23.728,07, indeks Nikkei-225 bursa Tokyo naik 171,26 poin (0,88 persen) ke level 19.564,80, dan indeks Straits Times menguat 13,71 poin (0,44 persen) posisi 3.136,48.

Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2017