Pontianak (ANTARA News) - Maskapai Lion Air rute dari Pontianak ke luar daerah saat ini sudah menyiapkan 2.600 kursi bagi masyarakat Kalbar yang akan bepergian melalui udara, kata Senior Sales Manager Lion Air Group, Mochamad Helmi.
"Ketersediaan kursi dengan jumlah tinggi tersebut dalam rangka memberikan kemudahan dan alternatif bepergian bagi masyarakat Kalbar," katanya di Pontianak, Rabu.
Kita saat ini sudah miliki enam rute penerbangan dengan 15 kali penerbangan selama sehari. Total kursi itu sudah sebanyak 2.600 kursi. Dengan kondisi yang ada tentu memberikan kemudahan pelayanan bepergian masyarakat ke luar Pontianak, kata dia.
Ia memaparkan saat ini rute penerbangan Pontianak-Jakarta masih mendominasi yakni dalam sehari sebanyak sembilan kali penerbangan. Selanjutnya baru disusul Pontianak Surabaya sebanyak dua kali sehari dan Pontianak-Batam, Pontianak-Balikpapan, Pontianak - Solo dan Pontianak-Ketapang masing-masing satu kali sehari.
"Kembali dengan kita memiliki banyak rute dan jumlah penerbangan tentu memberikan kemudahan bepergian bagi masyarakat. Saat ini sudah tidak transit-transit lagi. Kita mulai terbang di Pontianak dari 07.10 WIB-20.00 WIB," paparnya.
Ia menambahkan bahkan pihaknya juga menargetkan Maret ini untuk membuka rute baru yakni Pontianak langsung ke Bandung. Setelah itu juga akan dilanjutkan ekspansi lagi dengan rute Pontianak - Kuching, Malaysia.
"Secara nasional Lion Air dari berbagai jenis pesawat baik ATR, Boeing dan Air Bus sudah memiliki 300 armada dengan 700 frekuensi penerbangan," kata dia.
Pada sisi tingkat keterisian pesawat saat ini katanya baik dari dan ke Pontianak, sudah cukup membanggakan yakni sekitar 70 - 95 persen.
"Hanya cargo pesawat saja yang kalau kita totalkan sekitar 45 ton per hari belum dimanfaatkan oleh masyarakat Kalbar. Itu tentu tidak terlepas dari komoditas kita yang memang masih dalam pengiriman lebih banyak menggunakan laut. Cargo dari luar mayoritas dari bahan konsumtif," kata dia.
Saat ini paparnya untuk promosi Pontianak-Jakarta pihaknya memberikan harga yang rendah yakni hanya RP386 ribu. Ia mengajak masyarakat untuk menikmati kemudahan dan promosi untuk bepergian.
(KR-DDI/N005)
Pewarta: Dedi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017