Sentimen mengenai laporan kinerja keuangan emiten domestik yang cenderung optimis masih menjadi penggerak IHSG
Jakarta (ANTARA News) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat, dibuka menguat 7,42 poin melawan arah pergerakan bursa saham di kawasan Asia.
IHSG BEI dibuka naik 7,42 poin atau 0,14 persen menjadi 5.380,17 poin. Sementara itu kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak menguat 0,88 poin (0,10 persen) menjadi 893,99 poin.
Analis Binaartha Sekuritas Reza Priyambada di Jakarta, Jumat mengatakan bahwa IHSG masih mampu bergerak menguat meski dibayangi pergerakan bursa saham di kawasan Asia yang cenderung negatif.
"Sentimen mengenai laporan kinerja keuangan emiten domestik yang cenderung optimis masih menjadi penggerak IHSG," katanya.
Ia menambahkan bahwa mata uang rupiah yang relatif stabil serta sentimen positif dari kenaikan harga minyak mentah dan batubara dunia turut menjadi sentimen positif bagi saham-saham di dalam negeri sehingga menjaga laju IHSG.
Analis Mandiri Sekuritas Hadiyansyah menambahkan bahwa secara teknikal, IHSG mulai memasuki awal fase tren penguatan walaupun belum sepenuhnya terkonfirmasi dan cenderung masih berada dalam fase konsolidasi.
"IHSG akan mencoba menguji level 5.380-5.414 poin sebagai level batas atas," katanya.
Bursa regional, di antaranya indeks Hang Seng melemah 18,09 poin (0,08 persen) ke level 24.096,77, indeks Nikkei turun 13,70 poin (0,07 persen) ke level 19.357,76, dan Straits Times melemah 15,37 poin (0,47 persen) posisi 3.122,66.
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2017