Jakarta (ANTARA Ndews) - Seorang anggota keluarga Kim Jong-nam diperkirakan tiba di Malaysia esok Sabtu untuk identifikasi dan memastikan jenazahnya, kata Deputi Inspektur Jendral Polisi Diraja Malaysia Tan Sri Noor Rashid Ibrahim seperti dikutip The Star.
Keluarga dekatnya itu akan mengidentifikasi jenazah dan menjalani tes DNA yang akan membantu memecahkan berbagai masalah yang berkaitan dengan pembunuhan itu, kata dia.
"Entah anaknya atau keluarga terdekatnya yang akan datang, kami akan menunggu kedatangan mereka," kata dia sewaktu meresmikan Galeri Darurat Bukit Kepong, hari ini.
Belum diketahui identitas yang datang, apakah itu Kim Han-sol, putra sulung Jong-nam yang kini berusia 22 tahun.
Noor Rashid mengatakan yang penting dilakukan polisi adalah menggelar penyelidikan sesuai dengan hukum internasional.
"Polisi hanya ingin menyelidiki penyebab kematian bersama dengan motifnya karena pembunuhan itu terjadi di negara kami," kata dia.
Jong-nam diduga dibunuh oleh dua perempuan yang diyakini telah meracuninya.
Empat orang telah ditangkap, yakni Siti Aisyah dari Indonesia, Doan Thi Huong dari Vietnma, pria Korea Utara bernama Ri Jong-chol dan seorang pria Malaysia bernama Muhammad Farid Jalaluddin.
Thi Huong dan Siti Aisyah diperpanjang masa penahanannya, sedangkan si pria Malaysia sudah dibebaskan dengan jaminan.
Di Port Klang, Menteri Kesehatan Datuk Seri Dr S. Subramaniam mengungkapkan bahwa hasil pemeriksaan post-mortem terhadap jenazah Jong-nam akan diumumkan pekan depan.
Untuk sementara ini pihaknya menantikan kedatangan keluarga korban untuk mengidentifikasi jenazah dan memberikan sampel DNA untuk mengonfirmasi identitas korban.
"Sejauh yang kami perhatikan, penyebab kematian korban semestinya dipastikan paling lambat pekan depan," kata dia kepada wartawan.
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017