Hanoi (ANTARA News) - Seorang pria Vietnam mengaku adiknya adalah satu dari dua perempuan yang ditangkap di Malaysia dalam kaitannya dengan pembunuhan kakak tiri Kim Jong-nam, pemimpin Korea Utara Kim Jong-un.

Kim Jong-nam dibunuh di Bandara Internasional Kuala Lumpur dengan zat beracun yang diyakini sebagai racun yang bereaksi cepat.

Polisi Malaysia mengungkapkan bahwa salah satu dari tersangka pembunuhan itu adalah seorang perempuan berpaspor Vietnam.

Pemerintah Vietnam mengaku tengah menyelidiki klaim Malaysia itu dan berjanji untuk terus menghubungi Malaysia.

Lalu pria Vietnam bernama Joseph Doan itu mengaku bahwa dia memiliki adik bernama Doan Thi Huong yang lahir pada 1988 di Provinsi Nam Dinh, arah tenggara ibu kota Hanoi. Ternyata data ini cocok dengan yang dipunyai polisi Malaysia menyangkut perempuan si tersangka pembunuhan tingkat tinggi itu.

"Kami hanya tahu dari internet dan semua orang mengetahuinya dari internet, tetapi dari fotonya itu seperti adik saya. Saya belum 100 persen yakin karena kami belum bertemu dengan dia," kata Joseph Doan di Nam Dinh.

Joseph Doan yang berprofesi petani ini mengatakan bahwa adiknya mirip sekali dengan wanita yang fotonya tertangkap CCTV bandara yang mengenakan kaus bertuliskan 'LOL'.

Pria ini mengatakan pihak berwajib Vietnam setia mendampingi dan membantu dia.

Doan mengungkapkan bahwa adiknya itu telah meninggalkan rumah sejak usia 18 tahun dan kadang-kadang saja pulang kampung. Dia ak pernah memberi tahu siapa pun kapan dia akan pulang lagi.

"Saat dia pulang, saya hanya menasihati dia untuk belajar dan bekerja keras," kata dia.

Korea Selatan dan AS meyakini Kim Jong-nam dibunuh oleh agen-agen rahasia Korea Utara, demikian Reuters.

Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2017