Washington (ANTARA News) - Amerika Serikat (AS) dan sekutu regionalnya mampu menembak jatuh rudal apa pun dari Korea Utara, kata Pentagon pada Senin (13/2), setelah uji rudal balistik terkini Pyongyang.
Pyongyang pada Minggu meluncurkan rudal balistik dari dekat Kota Kusong dan terbang sejauh 500 kilometer sebelum jatuh di Laut Jepang (Laut Timur) menurut Kementerian Pertahanan Korea Selatan.
Korea Utara "sangat terbuka dan transparan mengenai keinginan mereka untuk membangun kemampuan ini, dan kami terbuka mengenai kemampuan kami untuk mengalahkannya," kata juru bicara Pentagon, Kapten Angkatan Laut Jeff Davis.
Davis mengatakan rudal tersebut ditembakkan dari peluncur "road-mobile", yang memudahkan Korea Utara melakukan peluncuran tanpa banyak suara bising.
"Komitmen kami pada pertahanan sekutu kami, terutama Republik Korea dan Jepang, menghadapi ancaman ini tetap teguh," ujar Davis.
"Kami mampu menangkis serangan rudal balistik Korea Utara dan akan melakukan segala cara untuk mencegah dan mengalahkan ancaman terhadap kami dan sekutu kami."
Davis mengatakan Amerika Serikat, Jepang dan Korea Selatan memiliki sistem terintegrasi.
Kemampuan pertahanan tersebut meliputi beberapa aspek termasuk Sistem Tempur AEGIS, rudal Patriot dan radar canggih.
Amerika Serikat juga bekerja sama dengan Seoul untuk memasang sistem anti-rudal THAAD di Korea Selatan meski itu membuat geram Tiongkok sebagai sekutu utama Korea Utara menurut warta kantor berita AFP.(ab)
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2017