Jakarta (ANTARA News) - Komisi Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan hukuman terberatnya untuk musim ini dengan menskors penjaga gawang PSM Makassar Samsidar selama satu tahun. "Samsidar terbukti dengan jelas menendang dan mencekik wasit Fiator Ambarita pada pertandingan Persiwa Wamena melawan PSM, 10 April lalu. Ia melanggar pasal 101 ayat 5 (Kode Disiplin PSSI)," kata Ketua Komdis PSSI, Togar Manahan Nero, usai persidangan di Jakarta, Selasa. Selain dilarang mengikuti seluruh kompetisi nasional selama satu tahun, pemain berusia 24 tahun itu juga dikenakan denda Rp10 juta. "Hukuman tersebut sudah maksimal sesuai pasal tersebut dan agar menjadi pelajaran bagi pemain lain untuk tidak mengulangi perbuatan serupa," tegas Togar. Pertandingan Liga Indonesia itu sendiri berakhir 3-2 untuk kemenangan tuan rumah Persiwa. Pemain lain yang terkena palu Komdis adalah gelandang Persita Tangerang I Putu Gede. Gelandang veteran berusia 33 tahun itu diskors untuk dua pertandingan dan denda Rp10 juta karena terbukti memukul pemain Persema Malang Satria Nurjaman saat kedua tim berlaga pada 5 April. "Wasit memang telah mengganjar Putu Gede dengan kartu merah tetapi Komdis merasa hukuman untuknya perlu ditambah, sesuai dengan pasal 101 ayat 1 dan 2," jelas Togar. Dengan demikian Putu tidak bisa memperkuat Persita pada dua partai awal putaran kedua melawan Semen Padang (4/8) dan Persija Jakarta (7/8). Selain itu Komdis juga mendenda Rp10 juta tukang pijat klub Persiter Ternate bernama Untung karena saat menjamu Persipura Jayapura, 31 Maret, ia masuk ke lapangan dan melontarkan hinaan terhadap wasit. Untuk kasus penganiayaan terhadap wasit oleh penonton pada pertandingan divisi satu antara PSBL Langsa dan PSPS Pekanbaru, 22 April, Komdis menghukum tuan rumah PSBL dengan dua partai usiran.(*)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2007
