Aplikasi tukang.com versi iOS dapat di download di AppStore layaknya layanan untuk Android yang sudah diunduh lebih dari 10.000 pengguna sejak Desember 2016, demikian keterangan Aziz Hartanto selaku Pejabat Eksekutif Perusahaan (CEO) tukang.com di Jakarta, Kamis.
Pada Januari 2017, dikemukakannya, aplikasi tukang.com versi Android juga sudah memiliki tampilan baru untuk mempermudah penggunaannya sesuai perkembangan teknologi informasi (information technology/IT).
"Kami sangat siap dalam menampung order yang banyak karena dari segi infrastruktur IT dan juga mitra tukang.com sudah mencukupi untuk menerima order dalam jumlah yang banyak," catatnya.
Ia mengemukakan pula, "Saat ini kami sudah memiliki lebih dari 800 mitra yang tergabung dalam tukang.com dan sudah kami training."
Menurut dia, situsnya juga meluncurkan layanan borongan yang tersedia dalam aplikasi tersebut. Layanan borongan melayani pekerjaan yang cakupannya lebih besar dari pekerjaan harian dan tidak dapat diselesaikan dalam satu hari.
Layanan borongan baik mitra maupun pelanggan (customer) akan merasa adil tanpa ada biaya yang disembunyikan atau biaya tambahan yang di tagihkan di tengah-tengah pekerjaan, karena sistem borongan di situs tukang tidak berdasarkan asumsi yang selama ini menjadi isu dalam pekerjaan konstruksi.
Namun, ia mengemukakan, dengan di survei langsung oleh mitra tukang.com di lokasi pekerjaan sebelum melakukan penawaran kepada pelanggan, sehingga pelanggan pun dapat melakukan tawar menawar sampai harga cocok dengan mitra kerjanya.
"Dari sisi lain, mitra kami juga akan nyaman bekerja karena sebelum pekerjaan dimulai pembayaran dari pengguna jasa sudah dibayar lunas dan ditampung oleh pihak tukang.com sehingga mitra kami dapat menyelesaikan pekerjaannya dengan nyaman tanpa harus khawatir dengan penagihan pembayaran," tambahnya.
Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2017