Malang (ANTARA News) - Arema FC membuka kemenangan perdana di ajang Piala Presiden 2017 atas tamunya Bhayangkara FC 2-0 yang digelar di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Minggu.
Dua gol Arema yang merobek jala gawang Bhanyangkara FC yang dikawal Wahyu Tri Nugroho itu dilesakkan Esteban Vizcarra pada menit ke-60 dan Dendy Santoso pada menit ke-75.
Pada 45 menit babak pertama, Arema langsung menggebrak dan mengusai lapangan. Serangan demi serangan yang digencarkan Arema belum mamapu menerobos lini pertahanan Bhayangkara FC yang cukup kokoh, bahkan terkesan menumpuk di area terlarang (kotak penalti).
Namun, bukan berarti Bhayangkara FC tanpa peluang, bahkan pada menit-menit awal Evan Dimas Darmono mampu menerobos jantung pertahanan Arema, namun sayang pemain belakang Arema lebih sigap mengamankan bola sebelum memasuki area penalti.
Tak lama setelah Evan Dimas mampu menerobos pertahanan Singo Edan, Jajang Mulayana pun melakukan hal yang sama, namun belum mampu menjebol gawang Arema yang dikawal Kurnia Meiga Hermansyah. Bhayangkara FC yang mengandalkan serangan balik itu harus mati-matian menjaga pertahanan dari gempuran Arema.
Hanya saja, meski serangan demi serangan, bahkan para pemain Arema menguasai hampir setengah lapangan, selama 45 menit itu belum mampu mengoyak jala Bhayangkara FC hingga wasit Hamsir meniup peluit panjangnya tanda babak pertama berakhir.
Memasuki 45 menit babak kedua, Arema langsung mengganti dua pemain sekaligus dengan memasukkan Dendy Santoso dan Esteban Vizcarra menggantikan Achmad Bustomi dan Rafly. masuknya dua pemain senior itu menambah daya gedor Arema yang pada babak pertama belum menghasilkan peluang emas.
Bahkan kehadiran Esteban mampu memanaskan lapangan. Pada menit ke-50, pemain Bhayangkara FC Putu Gede yang sudah mendapatkan kartu kuning sebelumnya, diganjar kartu merah oleh wasit Hamsir karena melakukan pelanggaran terhadap Esteban Vizcara, sehingga melahirkan tendangan bebas.
Pada menit ke-60, Esteban membuka kemenangan bagi Arema melalui umpan matang Cristian Gonzales. Esteban yang tak terkawal dengan musah melesakkan bola ke gawang Wahyu Tri Nugroho. Skor berubah menjadi 1-0.
Tertinggal 1-0 dan hanya bermain 9 orang, pelatih Bhayangkara FC Simon Mcmany mengubah strategi dengan memasukkan Fathurrahman yang menggantikan posisi Putu Gede.
Tak puas dengan satu gol, pelatih Arema Aji Santoso memasukkan dua pemain seiornya kembali, yakni Cristian Gonzales dan Fery Aman Saragihmenggantikan Benny Wahyudi dan Dedik. Masuknya para pemain senior tersebut, membuat Bhayangkara FC memkuat pertahanannya. Namun, pada menit ke-75, Arema justru menambah pundi-pundi golnya melalui kaki Dendy Santoso.
Skor berubah menjadi 2-0 hingga babak kedua berakhir. Dengan kemenangan itu Arema mengoleksi tiga poin.
Pewarta: Endang Sukarelawati
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017