Pontianak (ANTARA News) - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kalimantan Barat dan Bank Mandiri Area Pontianak berhasil memecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) pisang goreng terbanyak yang digelar dalam acara Pontianak Food and Fashion Festival 2017 di Area Parkir A Yani Megamall Pontianak, Minggu.
"Rekor yang kami pecahkan adalah penggoreng pisang terbanyak yakni berjumlah 250 orang dan goreng pisang terbanyak yang berjumlah 2.017 biji," ujar Ketu PHRI Kalbar, Yuliardi Qamal di Pontianak.
Yuliardi menjelaskan pemecahan rekor Muri tersebut dalam rangka mengangkat dan memperkenalkan lebih luas kuliner khas Kalbar yakni goreng pisang Pontianak.
"Ke depan kita akan melirik kuliner khas lainnya di Kalbar untuk dipecahkan kembali rekor Muri. Terhadap terlaksananya kegiatan yang ada ini baik rekor Muri yang kita catat maupun Pontianak Food and Fashion Festival 2017 kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak seperti dari pemerintah dan masyarakat yang hadir dan turut memeriahkan," kata dia.
Sementara itu, sebagai pendukung terlaksananya pemecahan Rekor Muri, Area Head Bank Mandiri Kalbar, Ahadi Subri mengatakan apa yang didukung untuk mengangkat kekayaan budaya dan potensi daerah.
Menurutnya Kalbar memiliki ragam kuliner dan memiliki rasa yang enak sehingga sangat tepat untuk terus dikenalkan sehingga menunjang sektor pariwisata.
"Kami dalam kegiatan pemecahan rekor Muri juga menghadirkan Chef Farah Quinn yang seorang icon kuliner, artis dan fashion. Kita hadirkan tersebut agar mencapai visi dari kegiatan Pontianak Food and Fashion Festival 2017 sebagai festival kuliner terbesar dan spektakuler," kata dia.
Ia menambahkan Bank Mandiri telah sering mengadakan even nasional maupun daerah dan itu semua dalam rangka memperkenalkan kekayaan budaya dan wisata daerah setempat. Ia mencontohkan setiap tahunnya Mandiri juga menggelar Festival Cap Go Meh dan Imlek yang menghadirkan Mandiri Brongsai Festival.
"Apa yang kita lakukan juga selaras dengan semangat visi Bank Mandiri yakni memakmurkan negeri. Semoga ini terus dilakukan dan berdampak positif dan luas bagi daerah," harapnya.
Pewarta: Dedi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017