Teheran (ANTARA News) - Pemerintah Prancis mengatakan, Senin (Selasa WIB) bahwa pihaknya akan melipatgandakan jumlah visa untuk warga Iran pada 2017 sebagai respon terhadap larangan pengungsi Presiden Amerika Serikat Donald Trump.
Trump melarang pengungsi asal Iran dan enam negara berpenduduk mayoritas muslim lainnya memasuki AS. Kebijakan itu dibuat demi melindungi perbatasan AS.
Menteri Luar Negeri Prancis Jean-marc Ayrault saat berbicara depan ekspatriat negara itu di ibukota Iran, Teheran mengatakan, diskriminasi bukan solusi yang tepat mengatasi terorisme.
"Upaya menerima pengungsi merupakan kewajiban dan aksi solidaritas antarnegara," kata Ayrault.
"Terorisme tidak mengenal kewarganegaraan dan diskriminasi bukan langkah tepat yang harus dipilih".
Penambahan jumlah visa juga bertujuan menguatkan hubungan bilateral Prancis dengan Iran.
Sanksi dan embargo yang dikenakan ke Iran telah dicabut 2015 lalu.
Prancis telah menerbitkan 40 ribu visa untuk warga Iran pada 2016, kata seorang diplomat Prancis.
Diplomat itu menambahkan, visa akan diberikan ke para wisatawan, pelajar, dan pekerja.
(KR-GNT/a032)
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2017
