Bandarlampung (ANTARA News) - Wakil Ketua Bidang Penelitian dan Pengembangan (Litbang) KONI Lampung, Farida Abu Bakar, mengatakan, para atlet yang akan menghadapi berbagai even perlu mendapat bimbingan psikolog. "Para atlet tidak semuanya siap secara mental, walaupun dia sudah senior. Karena dalam perkembangannya pasti menghadapi masalah, sehingga diperlukan psikolog yang bisa menguatkan mental mereka," kata dia, di Bandarlampung, Senin. Farida mencontohkan, sejumlah atlet senam sebelumnya mengalami tekanan mental karena mereka kebanyakan dari golongan ekonomi menengah ke bawah, namun setelah didatangkan psikolog kepercayaan dirinya meningkat. Karena itu perlu adanya psikiater mendatangi atlet yang akan membela daerah untuk membantu membangkitkan jati diri. Pelatih panahan Lampung, Puryoto mengaku tidak pernah mendatangkan psikolog karena terbentur biaya dan selama ini jika ada masalah dipecahkan secara kekeluargaan. "Sebenarnya kita pun ingin, karena rata-rata atlet panahan dari keluarga kurang mampu, tetapi masalah biaya bagaimana," kata dia lagi. Puryoto menambahkan, selain latihan fisik, teknik, dan konsentrasi, psikolog diperlukan untuk membuka kepercayaan diri masing-masing atlet, sehingga dapat tampil penuh optimistis.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2007