Kami juga menyerukan kepada seluruh jajaran Banser se-Indonesia untuk tetap siaga dalam satu komando."
Jakarta (ANTARA News) - Barisan Ansor Serbaguna (Banser) menyatakan negara tidak boleh kalah terhadap organisasi masyarakat yang melakukan ancaman dan tindakan kekerasan.
Terhadap Front Pembela Islam (FPI) dan ormas-ormas sejenis yang melakukan ancaman dan tindakan kekerasan serta kerap menyatakan ujaran kebencian sebagai model gerakannya, Banser mendesak negara jangan kalah, kata Komandan Satuan Koordinasi Nasional Banser Alfa Isnaeni dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa.
Banser meminta negara segera ambil tindakan hukum yang tegas untuk menghindari terjadinya konflik horizontal.
Menurut dia, masyarakat akhir-akhir ini disuguhi tontonan kekerasan yang didalangi segelintir orang yang menampilkan perilaku anarkis dengan mengatasnamakan agama.
Banser sebagai bagian dari warga bangsa, merasa tergerak untuk mengambil sikap atas situasi yang memprihatinkan tersebut.
Banser menyerukan seluruh komponen bangsa yang mencintai NKRI untuk bahu-membahu menjaga tegaknya NKRI.
Banser juga meminta kepada negara untuk segera bertindak tegas agar peristiwa tindak kekerasan tidak membahayakan kelangsungan kehidupan bernegara.
"Kami juga menyerukan kepada seluruh jajaran Banser se-Indonesia untuk tetap siaga dalam satu komando," jelas dia.
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017