Menurut Wakil Ketua Umum PSSI Joko Driyono, saat ini pihaknya sedang menyelesaikan perihal administrasi dengan pihak PT Pupuk Kaltim, tempat Fachri bekerja dan Bali United, klub yang mempekerjakan Indra Sjafri
"Mereka belum menandatangani kontrak secara resmi layaknya Luis Milla. Kami berharap Januari ini bisa selesai semua," ujar Joko di Kantor PSSI, Kuningan, Jakarta, Jumat.
Joko melanjutkan PSSI sudah berkirim surat kepada PT Pupuk Kaltim dan Bali United. Indra Sjafri sendiri masih memiliki sisa kontrak selama dua tahun dengan klubnya.
"Meskipun begitu, Bali United mendukung kebijakan PSSI," tutur Joko.
Adapun target yang diberikan PSSI kepada dua nama yang tidak asing lagi di kancah persepakbolaan nasional tersebut adalah menjadi yang terbaik di kompetisi antar-negara ASEAN, Piala AFF baik di kelompok U-16 dan U-19.
Terkait teknis permainan di dua kelompok umur tersebut, pada kesempatan terpisah, Direktur Teknik Tim Nasional PSSI Danurwindo mengatakan PSSI nantinya ingin agar seluruh tim nasional khususnya di usia muda menampilkan pola permainan yang sama yaitu permainan operan pendek dan penguasaan bola.
"Kami akan melakukan supervisi terhadap tim nasional usia muda," kata Danurwindo.
Indra Sjafri sendiri merupakan pelatih yang pernah membawa tim nasional U-19 Indonesia menjadi juara di Piala AFF U-19 pada tahun 2013. Sementara Fachri Husaini pernah menjadi pelatih tim nasional U-17 dan U-19.
Pewarta: Michael S
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017