Jakarta (ANTARA News) - Petinju Indonesia Tibo Monambesa yang akan menghadapi Rene Patilano dalam memperebutkan sabuk WBC Silver International kelas terbang ringan, diprediksi menang angka atas petarung Filipina tersebut.
"Rene mempunyai skill bertarung, tapi Tibo pukulannya sedikit lebih cepat, prediksi saya kemenangan ada di Tibo dengan menang angka," kata pengatur pertandingan (match maker) pertandingan Tibo versus Patilano asal Finlandia, Mikko Marttinen, Jakarta, Jumat.
Mikko menilai pertarungan ini akan penuh strategi dari para pelatih di mana Patilano yang dilengkapi dengan keterampilan dan teknik baik akan menghadapi Tibo yang memiliki gaya petarung dengan kecepatan.
"Ini pertarungan bagus karena saya lihat mereka seimbang," ujar Mikko.
Sementara itu, Armin Tan yang bertindak sebagai promotor sekaligus pelatih dan manajer Tibo yakin petinju berusia 26 tahun tersebut dapat memperoleh kemenangan atas Patilano dengan kemampuan yang dimilikinya.
"Tibo petarung yang sangat kuat dia bisa tahan bertarung hingga 15 ronde full power, walau Patilano memiliki teknik bagus dan bergaya lambat yang biasanya memiliki pukulan keras, saya yakin Tibo mampu mengatasinya. Mudah-mudahan setelah Ellyas Pical, Indonesia akan punya lagi juara dunia baru yaitu Tibo Monabesa," ujar Armin.
Tibo sendiri merasa mampu menghadapi Rene Patilano dan siap meredam pukulan-pukulan berbahaya dari Patilano dalam laga yang sudah dipersiapkan selama dua bulan latihan intensif-nya.
"Saya siap menghadapi Rene, saya sudah pelajari pukulan-pukulannya dan akan antisipasi itu," ujar Tibo.
Tahun lalu petinju yang saat ini berada di peringkat 22 WBC dan peringkat 10 Asosiasi Tinju Dunia (WBA) itu menang KO atas petinju Thailand Kaichon Sor Vorapin di ronde enam di GOR Dimyati Tangerang dan mengalahkan petinju Filipina Joel Taduran dengan Technical Knocked Out (TKO) di Balai Sarbini Jakarta.
Pertarungan dua petinju tersebut dijadwalkan digelar di GOR Cendrawasih, Cengkareng, Jakarta Barat pada Sabtu 21 Januari 2017.
Sebelum pertarungan utama tersebut digelar, akan ada delapan partai tambahan dari petinju-pentinju nasional seperti Jhon Fox Rubah, Defri Palulu, Arief Bleder, Ilham Flanker Leoisa, Kichang Kim, dan lainnya sejak pukul 16.00 WIB.
Diketahui, pertarungan Tibo versus Patilano ini, sebagai penanda dicabutnya sanksi dari WBC untuk Indonesia sejak 2013, menyusul kematian petinju muda Tubagus Setia Sakti.
Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017