"Sekarang sudah selesai dikerjakan. Dan sekarang sudah mulai dipamerkan di Singkawang Grand Mall," kata Ketua Naga Panjang Bong Sim Fo di Pontianak, Selasa.
Dia mengatakan naga sepanjang 178 meter dengan diameter 1,11 meter itu sudah dibuat sejak 1 Oktober 2016 di Sungai Pinyuh.
"Nanti yang memainkan naga terpanjang ini adalah orang-orang yang merupakan alumni Santo Yosep Singkawang Grup sebanyak 51 orang, pada malam pembukaan perayaan Imlek pada Jumat (27/1) malam," tuturnya.
Bong Sim Fo berharap, naga terpanjang yang dibuatnya itu bisa menambah daftar rekor MURI di Kota Singkawang.
Tak hanya dimainkan pada perayaan Imlek dan Cap Go Meh, katanya, naga terpanjang itu juga akan turut serta pada Pawai Lampion yang digelar pada 9 Februari 2017.
"Jadi, pada pawai lampion nanti selain menurunkan naga terpanjang, kita juga akan menurunkan sebanyak 52 pelajar Santo Yosep Singkawang untuk membawa bendera Merah Putih dan mobil hias yang di atasnya ada burung unik dengan membawa 150 lampion," katanya.
Dalam kesempatan itu, Ketua Alumni Santo Yosep Singkawang Grup Bong Bu Kiat menyatakan siap untuk memberikan yang terbaik dalam rangka memainkan naga terpanjang tersebut.
"Kita upayakan untuk bisa memainkannya, meskipun naga sepanjang 178 meter ini tidak gampang untuk dimainkan," katanya.
Pewarta: Rendra Oxtora
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2017