Disatroni spesialis pecah kaca mobil, uang dosen Rp100 juta raib

Jambi (ANTARA News) - Uang Rp100 juta milik seorang dosen Universitas Batanghari, Provinsi Jambi, raib setelah perampok spesialis pecah kaca mobil menyatroni mobilnya yang diparkir di sebuah kawasan di Kota Jambi, Jumat siang.

Uang milik DR, Pantun Bukit, SE berjumlah Rp100 juta raib digondol pelaku yang bersepeda motor dan sudah mengikuti korban sejak dari bank.

Kasus tersebut kini ditangani oleh Polsek Jelutung, Kota Jambi dan pelaku yang diperkirakan berjumlah dua orang sedang diburu polisi yang sudah mengenali korban dari rekaman kamera CCTV yang ada di salah satu ruko di lokasi kejadian.

Kejadian itu, kata Pantun kepada polisi, begitu cepat. Korban yang hanya meninggalkan sebentar mobilnya di Jalan HM Bafadal, Kelurahan Cempaka Putih, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi, mendapati kaca mobilnya sudah pecah ketika ia kembali ke mobilnya.

Korban yang saat itu baru mengambil uang di Bank Mandiri kemudian pergi ke salah satu kantor perusahaan sawit di daerah Cempaka Putih dan memarkir mobilnya sekitar pukul 11.00 WIB.

Namun, hanya kurang lebih lima menit ia berada di kantor itu, ketika keluar mendapati kaca mobilnya sudah pecah dan uang di dalamnya sudah tidak ada.

Uang yang baru diambilnya dari Bank Mandiri kawasan Telanaipura Jambi tersebut sedianya akan dipergunakan untuk usaha.

Sementara itu, Kapolsekta Jelutung AKP Benny Pane saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut, dan polisi sedang memeriksa saksi-saksi dan meminta keterangan korban untuk mengusutnya.