Ambon (ANTARA News) - Tim Gegana Polda Maluku mengamankan sebuah paket mencurigakan yang sengaja ditinggalkan orang tak dikenal (OTK) dalam area Anjungan Tunai Mandiri (ATM) BRI di gedung kampus PGSD Unpatti Ambon.
"Paket yang dibungkus rapih dan berada dalam sebuah kantong kresek berwarna hitam itu awalnya ditemukan sekitar pukul 12.00 WIT," kata salah satu Satpam Kampus PGSD, Emang, di Ambon, Jumat.
Paket mencurigakan berbentuk segi empat ini diletakkan di atas tempat sampah alumanium bundar yang ada di dalam ruang ATM BRI.
Satpam menduga barang tersebut milik seorang pengunjung ATM yang lupa mengambilnya sehingga diberikan waktu sekitar setengah jam dengan harapan sang pemilik kembali untuk mengambilnya.
Namun, sampai waktu yang ditentukan belum ada orang yang kembali mencari paket tersebut, lalu peristiwa penemuan paket mencurigakan ini dilaporkan ke Mapolres Ambon.
Selang beberapa menit, polisi mendatangi tempat kejadian perkara dan mengosongkan area tersebut serta memasang garis polisi sambil menunggu kehadiran tim Gegana Polda Maluku.
Kemudian pada pukul 14.35 WIT, mobil Gegana tiba di lokasi kejadian dan sejumlah aparat Brimob bersenjata lengkap meminta warga serta para mahasiswa di lokasi kampus menjauh dari TKP.
Seorang petugas penjinak bom berseragam lengkap mulai memasuki lokasi ATM dan memasang peralatannya kemudian secara perlahan mengangkat benda mencurigakan tersebut lalu membungkusnya hingga dimasukkan dalam tabung penjinak bom berwarna kuning.
Sejauh ini belum ada pernyataan resmi dari kepolisian apakah benda tersebut bom atau bukan.
Pewarta: Daniel Leonard
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2017