Jakarta (ANTARA News) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan bahwa gempa bumi yang terjadi di barat laut Kepuluan Sangihe, Sulawesi Utara, siang ini tidak sampai mengganggu aktivitas warga.
"Posko BNPB telah mengonfirmasi ke BPBD Kabupaten Kepulauan Sangihe dan BPBD Kabupaten Talaud bahwa gempa tidak dirasakan. Masyarakat tetap beraktivitas normal," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNP Sutopo Purwo Nugroho.
Dia mengatakan gempa yang menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika berkekuatan 7,3 Skala Richter tersebut juga tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Gempa di 322 kilometer barat laut Kabupaten Kepulauan Sangihe pukul 13.13 WIB pusatnya berada di kedalaman 618 kilometer dan lokasinya jauh dari permukiman padat penduduk menurut Sutopo.
Pusat gempa tergolong dalam sehingga tidak memberikan dampak merusak. Apalagi lokasi gempa jauh dengan pulau yang padat penduduknya, kata dia.
Ia menjelaskan bahwa sumber gempa berasal dari lempeng Eurasia dan Filipina dan peta guncangan gempa menunjukkan getarannya dirasakan lemah di Filipina maupun Kepulauan Sangihe.
Pewarta: Anom Prihantoro
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2017