Jakarta (ANTARA News) - Calon gubernur DKI Jakarta Agus Harimurti Yudhoyono mengaku siap menghadapi debat calon gubernur dan wakil gubernur yang digelar KPU Provinsi DKI dan salah satu persiapan yang dilakukan adalah berdiskusi dengan pakar, akademisi serta aktivis.
"Siap banget. Saya berdiskusi dengan beberapa ahli, sejumlah pakar, akademisi, aktivis dan pengamat," ujar dia di Jakarta, Utara, Senin.
Cagub dari poros Cikeas itu menuturkan tidak melakukan persiapan secara khusus menjelang debat pertama yang akan digelar pada 13 Januari 2017 karena setiap saat menyiapkan diri untuk itu.
"Tidak ada menyiapkan diri secara khusus. Saya terus melakukan gerilya ingin terus bersama masyarakat," tutur dia.
Suami Annisa Pohan itu menyebut hanya berbekal pengetahuan yang didapat dari gerilya lapangan yang setiap hari dilakukannya.
Bertemu langsung dengan masyarakat, katanya, merupakan bekal berharga karena secara langsung mengetahui permasalahan dan hal yang dirasakan warga.
Selama bergerilya, menurut dia, 10 program unggulan yang ditawarkannya sesuai dengan permasalahan yang dihadapi warga, antara lain modal usaha, pemberdayaan komunitas serta bantuan untuk rakyat miskin.
Ada pun debat pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI akan digelar pada 13 Januari, 27 Januari serta 10 Februari 2017 dengan tema permasalahan Ibu Kota.
Sejumlah hal yang dapat dibahas dalam debat, antara lain mengenai peningkatan kesejahteraan rakyat, pelayanan masyarakat, percepatan pembangunan daerah, sinergi pembangunan daerah dan nasional, pemberdayaan perempuan, dan perang melawan narkoba.
Pilkada DKI 2017 diikuti tiga pasangan cagub, yaitu nomor urut satu Agus Harimurti Yudhoyono - Sylviana Murni; nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama - Djarot Saiful Hidayat; nomor urut tiga Anies Baswedan - Sandiaga Uno.
Pewarta: Dyah Dwi Astuti
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017