Aktris ikonik itu mengkritik Trump untuk sejumlah isu, termasuk imigrasi dan diduga mencemooh reporter surat kabar ketika berkampanye musim gugur lalu.
Dalam wawancara telepon singkat dengan The New York Times, Trump menyebut Streep sebagai "Hillary lover" dan mengatakan bahwa dia tidak melihat pidatonya dan tidak menyaksikan acara penghargaan tersebut.
Dia menambahkan bahwa dia "tidak terkejut" bahwa "orang-orang film liberal" menyindir dirinya selama acara tersebut.
Streep membuat gelombang melalui media sosial ketika menyuarakan komentar Hugh Laurie tentang Hollywood Foreign Press Association menjadi bagian dari "segmen yang paling difitnah dalam masyarakat Amerika saat ini" -- Hollywood, orang asing dan pers.
"Hollywood bergerak dengan orang luar dan orang asing, dan jika Anda menendang kami semua keluar, Anda tidak akan memiliki tontonan lagi kecuali sepak bola dan seni bela diri, yang bukan seni," kata Streep.
"Tapi siapa kami, dan Hollywood itu apa? Ini hanya sekelompok orang dari tempat lain," sambung dia, demikian The Hollywood Reporter.
Penerjemah: Arindra Meodia
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2017