Istanbul (ANTARA News) - Penyerang yang pada malam Tahun Baru menembak mati 39 orang di kelab malam Istanbul diidentifikasi sebagai ekstremis ISIS asal Uzbekistan menurut laporan media Turki.

Sebelumnya, beredar rumor bahwa pelaku merupakan warga Kyrgyzstan atau warga etnis Uighur China.

Namun dinas intelijen dan kepolisian antiteror di Istanbul kini mengungkapkan bahwa pelaku adalah pria Uzbekistan berusia 34 tahun yang merupakan bagian dari sel ISIS Asia Tengah menurut laporan surat kabar Hurriyet dan surat kabar lain.

Menurut laporan tersebut, pelaku menggunakan nama kode Ebu Muhammed Horasani dalam kelompok ISIS.

Pelaku melarikan diri setelah menewaskan 27 warga negara asing dan 12 warga Turki di kelab malam Reina di Istanbul hanya 75 menit menuju 2017.

Pihak berwenang masih memburu pria itu. Sejumlah laporan mengindikasikan ia masih berada di Istanbul.

Polisi Turki pekan lalu menyiarkan gambar-gambar tersangka pelaku, termasuk video tanpa suara yang tampaknya diambil pelaku menggunakan tongkat swafoto di Istanbul tengah menurut warta kantor berita AFP. (ab/)

Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2017