Kemen-PUPR bantu 222 rumah di Solok Selatan

Padang Aro (ANTARA News) - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen-PUPR) membantu 222 unit penguatan kualitas rumah masyarakat Solok Selatan, Sumatera Barat melalui swadaya tahun ini.

"Bantuan perumahan di Solok Selatan lebih cocok secara swadaya dan tahun ini dibantu 222 unit penguatan kualitas rumah masyarakat di dua Kecamatan, " kata Irjen Kemen-PUPR Rildo Ananda Anwar yang dikonfirmasi di Padang Aro, Minggu.

Dia menyebutkan, dua Kecamatan yang mendapat bantuan dari Pemerintah pusat adalah Sangir Jujuan dan Pauah Duo.

Untuk Sangir Jujuan katanya, di Nagari Lubuak Malako 40 unit, Bidar Alam 24 unit, Padang Air Dingin 62 unit serta Padang Limau Sundai 27 unit.

Sedangkan untuk Pauah Duo katanya, ada di dua Nagari yaitu Batu Bajarang 43 unit dan Pauah Duo Nan Batigo 26 unit.

Selain itu jelasnya, juga ada usulan proposal melalui Provinsi dari dua Kecamatan yaitu Sungai Pagu dan Koto Parik Gadang Diateh.

Untuk Sungai Pagu yang mengusulkan melalui provinsi, kata dia, yaitu Nagari Pasir Talang Barat 16 unit, Pasir Talang Timur 20 unit dan Pasir Talang Selatan 27 unit.

Sedangkan dari Kecamatan Koto Parik Gadang Diateh yang mengusulkan proposal adalah Nagari Pakan Rabaa 16 unit.

"Bantuan peningkatan kualitas rumah ini dibantu Rp18 juta setiap rumah," jelasnya.

Dia berharap, bantuan ini bisa dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat.

Ia menambahkan, untuk bantuan perumahan ini ada beberapa jenis yaitu rumah susun (rusun), rumah khusus, rumah melalui swadaya serta pembukaan baru di tanah kosong.

Untuk pembuatan baru katanya, dibantu Rp30 juta dan juga dilakukan secara swadaya.

"Bagi masyarakat yang ingin bantuan perumahan jenis apapun bisa mengusulkannya ke pusat melalui Bupati," katanya.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Syamsurizaldi mengatakan, pihaknya akan mempersiapkan semua bahan yang diperlukan supaya masyarakat bisa mendapatkan bantuan ini.

"Kita akan mempersiapkannya supaya tahun depan lebih banyak lagi masyarakat yang mendapatkan bantuan perumahan," tambahnya.