"Kegiatan apel merah putih dan ikrar NKRI yang diselenggarakan di Pekalongan ini bisa diadopsi oleh daerah lain. Dari Pekalongan terus diserukan semangat NKRI, satu di antaranya berkat kepiawaian Habib Luthfi bin Ali Yahya yang sudah menunjukan perhatian besar terhadap keutuhan NKRI," katanya di Pekalongan, Sabtu.
Ia mengatakan patut disadari bersama bahwa NKRI dibangun dengan penuh semangat nilai-nilai perjuangan oleh para pendahulu.
"Oleh karena itu, sebagai generasi penerus harus memiliki kewajiban bagaimana dapat meneruskan cita-cita para pendahulu," katanya.
Wakapolda mengatakan utuhnya NKRI berkat dukungan seluruh elemen masyarakat, utamanya para ulama, TNI/Polri, serta segenap lapisan bangsa Indonesia.
"Oleh karena itu, tidak ada seorang maupun kelompok mana pun yang bisa melepaskan diri dari tanggung jawab dalam menjaga NKRI," kata Wakapolda.
Ulama Habib Luthfi bin Ali Yahya berharap media harus menjadi sarana pemersatu serta memperkokoh NKRI karena media memiliki peran strategis, utamanya dalam memberikan pencerahan terkait makna NKRI seutuhnya pada masyarakat.
"Media harus menjadi kepanjangan tangan supaya dapat memperkokoh NKRI dengan melalui karya mutiaranya agar pencerahan terhadap orang awam khususnya terkait NKRI begitu penting," kata Luthfi.
Pewarta: Kutnadi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017
