Bandung (ANTARA News) - Empat suporter Bonek yang mengalami keracunan minuman keras oplosan dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciereng, Kabupaten Subang, Jawa Barat, untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.
"Dirujuk (suporter keracunan) ke RSUD Ciereng," kata Kepala Bidang Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus melalui telepon selulernya, Sabtu malam.
Ia menyebutkan, identitas empat suporter yang dirujuk ke rumah sakit yakni Nasif (18) warga Kampung Wedoro Pepe, Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo.
Selanjutnya Anton (18) warga Wedoro Sukun, Kecamatan Waru, Sidoarjo, Adot (18) dan Wawan (22) warga Desa Bungur Asih, Kecamatan Waru, Sidoarjo.
Selain korban dirujuk, sebelumnya dilaporkan tiga suporter meninggal dunia yakni Brian Adam Firdaus (17) warga Jalan Brigjen Katamso, Rudi (23) dan Hasrul (22) warga Waru, Sidoarjo, Jawa Timur.
Yusri menyampaikan, korban meninggal dunia dan kritis itu mengalami keracunan setelah mengonsumsi minuman keras oplosan yakni alkohol 70 persen dengan minuman Sprite dan air kelapa.
"Diberi oleh saudara Singgih salah satu suporter Viking yang beralamat di Compreng, menjamu kawan-kawan," katanya.
Peristiwa itu bermula ketika rombongan Bonek berjumlah 21 orang dari Sidoarjo hendak mendukung Kongres PSSI di Kota Bandung.
Rombongan yang menggunakan kendaraan melewati jalur Pantura itu singgah di Kabupaten Subang dan disambut suporter Viking. Singgih kemudian disuguh minuman keras oplosan.
Rombongan lalu melanjutkan perjalanan menuju Kota Bandung dengan diantar Singgih menggunakan mobil bak terbuka, tetapi di perjalanan seorang suporter meninggal dunia karena keracunan.
Kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut dengan mengumpulkan barang bukti dan keterangan terkait kejadian keracunan itu.
Pewarta: Feri Purnama
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017