Bandung (ANTARA News) - Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) memastikan kongres induk organisasi sepak bola Indonesia siap digelar di Hotel Aryaduta, Bandung, Jawa Barat, Minggu (8/1) setelah persiapan yang dilakukan sesuai dengan tahapan yang ada.
"Kami sudah siap. Delegasi malam nanti datang semua. Materi kongres juga sudah dipersiapkan. Tinggal pelaksanaannya saja," kata Wakil Ketua Umum PSSI, Djoko Driyono, di sela pertandingan persahabatan di Stadion Siliwangi, Bandung, Sabtu.
Kongres PSSI di Kota Kembang ini yang pertama sejak induk organisasi sepak bola Indonesia dipimpin Letnan Jenderal TNI Edy Rahmayadi. Ada beberapa agenda penting yang dibahas dan diharapkan melahirkan sebuah keputusan karena selama ini menjadi tarik ulur.
Agenda itu di antaranya status tim Persebaya Surabaya, pengampunan lembaga maupun individu, penentuan pelatih nasional untuk senior, U-23, U-19 dan U-16, hingga penentuan masa depan kompetisi tertinggi di Tanah Air.
Pria yang akrab dipanggil Djokdri itu menjelaskan pada kongres yang bakal dihadiri 107 pemain suara dan sekitar 30 undangan ini dipastikan akan ada keputusan terkait dengan agenda yang ditetapkan. Hanya saja, untuk beberapa keputusan harus melibatkan pemilik suara.
Masalah Persebaya saat ini memang menjadi sorotan. Bahkan ribuan Bonek atau suporter fanatik tim asal Surabaya itu saat ini sudah datang di Bandung untuk mengawal keputusan yang bakal diambil oleh peserta kongres.
Informasi di lapangan, sedikitnya 1.500 Bonek sudah ada di Bandung dan diprediksi jumlahnya akan terus meningkat. Sesuai dengan target, 3.000 Bonek bakal mengawal kongres. Saat ini, pendukung fanatik Persebaya ini ditempatkan di GOR Padjadjaran.
Selain membahas hal yang cukup krusial, kongres juga bakal diwarnai kehadiran mantan kapten timnas dari masa ke masa. Saat ini beberapa mantan kapten tersebut sudah hadir di Bandung yang salah satunya Hery Kiswanto. Mantan pelatih PPSM Magelang juga turun langsung pada pertandingan persahabatan antara PSSI dengan PT GTS itu.
Penentuan pelatih timnas juga menjadi agenda yang pantas ditunggu. Ada tiga pelatih yang bakal diputuskan. Posisi pelatih senior dan U-23 paling ditunggu-tunggu karena perannya cukup krusial termasuk untuk menghadapi SEA Games 2017 dan Asian Games 2018.
Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2017