Pamekasan (ANTARA News) - Klub sepak bola Madura United FC akan melakukan uji coba dengan klub sepak bola asal Malaysia, yakni Penang FC pada 13 Januari 2017.
"Uji coba persahabatan ini, atas tawaran yang disampaikan Penang FC kepada manajemen Madura United beberapa hari lalu," kata Presiden Klub Madura United FC Achsanul Qosasi.
Dalam rilis yang disampaikan kepada Antara melalui Media Officer klub sepak bola itu, Tabri Syaifullah Munir, Kamis, Achsanul menjelaskan, untuk mempersiapkan laga uji coba dengan klub Malaysia itu, pihaknya akan segera menggelar latihan.
"Tanggal 10 Januari ini, Madura United akan menggelar latihan tanpa pelatih kepala Mario Gomes De Oliviera, karena yang bersangkutan saat ini masih mengikuti kursus kepelatihan di Brasil," ucapnya.
"AQ" sapaan karib Achsanul Qosasi menjelaskan, undangan dari klub sepak bola Malaysia, yakni Penang FC itu disambut baik Madura United, karena akan menjadi ajang pertandingan perdana Madura United di negara tetangga.
Meski tanpa pelatih kepala, AQ berharap semua pemain yang sudah menjadi bagian dari Madura United tahun ini mempersiapkan diri dengan baik, karena pertandingan tersebut menjadi ajang pengenalan Madura melalui sepak bola.
Klub sepak bola Madura United FC merupakan klub sepak bola baru di Pulau Madura. Klub ini awalnya merupakan klub Pelita Bandung Raya (PBR) dan berganti kepemilikan lalu diubah menjadi Madura United FC.
Meski merupakan klub baru, Madura United lebih banyak pendukung dibanding klub sepak bola lainnya, karena dinilai benar-benar klub profesional dan menjadi milik semua masyarakat Madura, karena tidak mengatasnamakan kabupaten tertentu.
Suporter klub sepak bola ini dari empat kabupaten, yakni mulai dari Kabupaten Bangkalan, Sampang, Pamekasan hingga kabupaten paling timur di Pulau Madura, yakni Kabupaten Sumenep.
"Saya ingin melalui bola ini, memperbaiki citra masyarakat Madura, karena bola merupakan media efektif untuk mengangkat nama baik Madura baik di tingkat nasional, maupun di internasional," kata Presiden Klub Madura United.
Pewarta: Abd Aziz
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2017