Jakarta (ANTARA News) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis, dibuka melemah tipis sebesar 4,17 poin seiring aksi ambil untung oleh sebagian investor.
IHSG melemah 4,17 poin atau 0,08 persen menjadi 5.205,79. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak turun 0,05 persen menjadi 867,31.
Analis Binaartha Reza Priyambada di Jakarta, Kamis mengatakan sebagian investor melakukan aksi ambil untung sehingga laju IHSG BEI cenderung tertahan. Namun, pelemahan IHSG itu tidak berlangsung lama menyusul aksi beli saham yang kembali berlanjut.
"Pada awal sesi pembukaan indeks BEI sempat berada di area negatif akibat ambil untung, namun aksi beli yang masih kuat membalikkan arah pergerakan IHSG sehingga kembali berada di area positif," katanya.
Pada pukul 09.45 WIB, IHSG bergerak menguat sebesar 19,44 poin (0,37 persen) menjadi 5.228,88.
Menurut dia, menjelang akhir tahun muncul harapan adanya window dressing yang juga dibarengi aksi beli oleh investor asing, kondisi itu membuat laju IHSG bergerak di area positif.
Analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya menambahkan, investor masih memiliki kesempatan untuk melakukan akumulasi pembelian mengingat kondisi perekonomian dalam negeri yang stabil.
Ia mengatakan inflasi tahun ini yang relatif terjaga di level rendah dan berpotensi masih terjaga pada tahun 2017 mendatang akan menambah harapan pelaku pasar untuk melanjutkan aksi beli saham di dalam negeri.
Bursa regional, di antaranya indeks Hang Seng melemah 46,69 poin (0,21 persen) ke level 21.708,05, indeks Nikkei turun 196,80 poin (1,01 persen) ke level 19.204,90, dan Straits Times melemah 15,17 poin (0,52 persen) posisi 2.882,30.
Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2016