"Hingga saat ini, rata-rata penumpang yang meninggalkan Batam atau tiba di Batam per hari masih terus tinggi," kata General Manager Umum Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Suwarso, di Batam, Rabu.
Ia mengatakan, pada 26 Desember 2016 jumlah penumpang yang meninggalkan Batam sebanyak 9.888 orang, sementara yang tiba di Batam dari berbagai daerah mencapau 9.861 orang dengan 68 penerbangan.
Pada 27 Desember 2016, kata dia, jumlah penumpang yang meninggalkan Batam sebanyak 9.133 orang, sementara yang datang 9.950 orang masing-masing dengan 64 penerbangan.
"Rekapitulasi hari ini belum keluar. Tapi dilihat dari kondisi pagi hingga sore kemungkinan jumlahnya hampir sama. Pada hari-hari biasa rata-rata penumpang yang datang dan pergi berkisar 15 ribu," kata dia.
Jumlah penumpng pada 26 dan 27 Desember tersebut hanya beda sedikit dengan data 24 Desember yang penumpang datang sebanyak 10.447 orang dan berangkt 10.186 orang.
Untuk data pada 25 November 2016, jumlah penumpang yang datang dari berbagai daerah sebanyak 9.861 orang, yang berangkat 9.424 orang.
"Kota Batam ini juga tujuan wisata. Jadi saat musm libur panjang seperti ini selalu padat. Selan berlibur ke Batam, bisanya sebagian juga menyeberang ke Singapura. Untuk baliknya mereka kembali ke Batam dan terbang dari Hang Nadim," kata Suwarso.
Suwarso memperkirakan hingga usai tahun baru 2017 jumlah pengguna transportas udara di Hang Nadim Batam masih tetap akan tinggi.
"Kami masih terus siaga. Masih ada dua posko pengamanan, dua klinik yang kami siapkan untuk memastikan tidak ada gangguan dalam penerbangan," kata dia.
Pewarta: Larno
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016
