Berdasarkan pengamatan Antara di Jakarta, Sabtu, kawasan jalan Gadjah Mada (Harmoni), kawasan Pasar Baru, Tugu Tani, Kebon Sirih, Abdul Muis dan MH Thamrin terpantau lancar. Di kawasan Lapangan Banteng antara masjid Istiqlal dan Gereja Katedral sedikit tersendat akibat persiapan misa Natal yang akan digelar Sabtu sore.
Bebeberapa kendaraan pribadi jemaat Gereja Katedral sudah terlihat melintas serta mencari lokasi parkir di sekitar gereja. Menurut informasi dari pengurus Katedral, jemaah Gereja Katedral dapat mengikuti kegiatan misa malam Natal pada Sabtu (24/12) mulai pukul 17.00 WIB, pukul 19.30 WIB dan pukul 22.00 WIB.
Kawasan jalan Medan Merdeka Utara antara Monumen Nasional dan Istana Merdeka banyak dipenuhi para pengunjung Monumen Nasional yang berada di wilayah pejalan kaki. Mereka terlihat berfoto di pinggir jalan dengan menggunakan Istana Merdeka sebagai latar belakang, sehingga sedikit tersendat lalu lintas apabila ada yang menyeberang mendadak.
Selanjutnya, misa juga digelar pada Minggu (25/12) terbagi pada pukul 06.00 WIB, pukul 07.30 WIB, pukul 09.00 WIB, pukul 11.00 WIB dan pukul 18.00 WIB.
Sementara itu, informasi dari Kepala Subbagian Humas Polres Metro Jakarta Pusat Komisaris Polisi Suyatno sebanyak 116 petugas gabungan dari Polri, TNI dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) mengamankan kegiatan misa malam Natal di Gereja Katedral.
"Jumlah personel bisa bertambah tergantung perkembangan di lapangan," kata Kepala Subbagian Humas Polres Metro Jakarta Pusat Komisaris Polisi Suyatno.
Kompol Suyatno mengatakan petugas gabungan itu akan mengamankan ibadah misa Natal mulai Sabtu (24/12) hingga Minggu (25/12).
Petugas akan memantau dan mengawasi kegiatan di sekitar Gereja Katedral guna mengantisipasi aksi mencurigakan selama proses ibadah misa Natal.
Pihak kepolisian menyiapkan alat pendeteksi logam (metal detector) untuk memeriksa setiap barang bawaan pengunjung gereja.
Selain itu, anggota Satuan Brimob Polda Metro Jaya juga mensterilkan situasi dan kondisi dengan menyisir setiap sudut di Gereja Katedral.
Pewarta: Afut Syafril
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016