Roma (ANTARA News) - Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, bertemu dengan Paus Benediktus XVI di Vatikan, Selasa, pada bagian kedua lawatannya ke sejumlah ibukota negara Eropa yang dimaksudkan untuk menggalang dukungan bagi pemerintahnya guna mencabut embargo bantuan internasional. Pada pertemuan pribadi selama 12 menit di tahta suci Katholik itu, yang merupakan pertemuan kedua mereka sejak Desember 2005, mereka dilaporkan membahas keadaan di Timur Tengah dan "kesulitan-kesulitan" yang dihadapi umat Katholik yang tinggal di berbagai wilayah Palestina, kata Vatikan dalam sebuah pernyataan. Abbas, yang tiba di Roma dari Athena pada Selasa, juga dijadwalkan bertemu dengan Menteri Luar Negeri Italia Massimo D`Alema dan Perdana Menteri Romano Prodi. Selama lawatannya ke Yunani, Presiden Palestina tersebut mengulangi seruan bagi pencabutan embargo bantuan Barat yang telah berlangsung setahun pada Pemerintah Palestina, yang diberlakukan untuk menekan gerakan Hamas yang kini memerintah Palestina agar mengakui Israel dan meninggalkan kekerasan. Abbas memimpin pemerintah persatuan Palestina yang dibentuk Hamas, gerakan Fatah kubunya dan orang-orang independen. Kunjungannya ke Roma itu bertepatan dengan peringatan tahun ke-59 pembentukan negara Israel. Pekan lalu, Komisaris Hubungan Luar Negeri Uni Eropa Benita Ferrero-Waldner mengatakan, ada sebuah "momentum baru" dalam proses perdamaian Timur Tengah. Pernyataan pejabat Eropa itu menunjuk pada prakarsa perdamaian terakhir Liga Arab, pembentukan pemerintah persatuan nasional Palestina dan pertemuan-pertemuan rutin antara Abbas dan Perdana Menteri (PM) Israel, Ehud Olmert, demikian laporan DPA. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007
