Jakarta (ANTARA News) - Pebalap muda Indonesia, Ali Adrian Rusmiputro turun ke kejuaraan balap motor baru yaitu FIM World Championship Supersport 300 tahun depan demi melapangkan jalannya untuk bisa tampil pada kejuaraan paling bergengsi di dunia yaitu MotoGP.
"Turun di Supersport 300 adalah langkah yang tepat untuk menuju MotoGP. Persaingan bakal akan ketat karena pebalap internasional akan berkumpul di sini," kata Ali Adrian di sela konferensi pers dengan media di Jakarta, Kamis.
Demi meraih hasil maksimal pada kejuaraan baru ini, Ali Adrian yang bakal didukung penuh oleh Pertamina telah berlatih keras di bawah pantauan sang pelatih yang juga manajernya, David Garcia. Latihan mencakup fisik hingga mental.
David Garcia adalah mantan pebalap yang sudah kenyang pengalaman baik di kejuaraan MotoGP maupun superbike. Pria asal Spanyol yang selama ini menggembleng Ali Adrian ini juga pernah menjadi pebalap terbaik di Eropa.
FIM World Championship Supersport 300 akan digelar sebanyak sembilan seri dan akan dimulai di Moorland Aragon pada Maret dan ditutup di Losail International Circiut, Qatar pada November 2017. Ali mengaku telah mengenal karakter sirkuit karena sudah dipakai saat turun di Moto2 Eropa.
"Memang ini kejuaraan baru. Tapi saya bertekad bisa langsung naik podium. Makanya kami berusaha bersiap diri agar bisa tampil maksimal," kata pebalap yang bakal menggunakan kendaraan Yamaha YZF-R3 itu.
Ali Adrian mengakui saat ini belum mencoba kendaraan yang bakal digunakan pada FIM World Championship Supersport meski sebelumnya pernah merasakan saat turun di kejuaraan nasional. Berbekal pengalaman tersebut, pebalap berusia 23 tahun ini akan berusaha langsung bangkit.
"Bulan depan uji coba akan kami lakukan di Sirkuit Almeria Spanyol. Semoga uji coba berjalan lancar sehingga target untuk naik podium bisa tercapai," kata pebalap yang bakal menggunakan nomor start 12 itu.
Sementara itu, David Garcia mengatakan turun di kejuaraan Supersport merupakan strategi efektif untuk menunjang pebalap yang mendapatkan julukan "The Next Rossi from Indonesia" itu lebih dikenalkan ke masyarakat dunia.
"Saya percaya dengan kemampuan dia (Ali Adrian). Dengan keuletan dan kemampuan yang dimiliki, saya lihat dia terus berkembang," katanya.
Ali Adrian merupakan salah satu pebalap Indonesia yang berusaha mencari popularitas dan prestasi di luar negeri dan mendapatkan dukungan dari Pertamina. Pebalap lain yang mendapatkan dukungan dari BUMN itu adalah Rio Haryanto di Formula 1 dan Sean Gelael yang turun GP2.
Pewarta: Bayu Kuncahyo
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2016