`Life is a choice`, pilihan saya mengabdi pada bangsa negara adalah yang utama. Maka pada kesempatan ini ijinkan saya untuk berkonsentrasi penuh pada tugas saya sebagai Menkopolhukam."
Jakarta (ANTARA News) - Politikus Hanura Wiranto yang kini menjabat sebagai Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan, menyatakan mengundurkan diri dari jabatan Ketua Umum DPP Partai Hanura.

Pengunduran diri itu disampaikan Wiranto dalam Munaslub Partai Hanura yang dihadiri Presiden RI Joko Widodo, di Gedung DPP Partai Hanura di Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu malam.

"Pada kesempatan ini ijinkan saya mengundurkan diri sebagai Ketua Umum Hanura," ujar Wiranto.

Awalnya Wiranto mengatakan bahwa posisi menteri mendampingi Presiden untuk membela kepentingan bangsa dan negara merupakan panggilan.

Wiranto mengakui tugas yang diamanahkan padanya tidak mungkin dirangkap dengan jabatan struktural partai.

"Life is a choice, pilihan saya mengabdi pada bangsa negara adalah yang utama. Maka pada kesempatan ini ijinkan saya untuk berkonsentrasi penuh pada tugas saya sebagai Menkopolhukam," ujar Wiranto.

Wiranto menekankan walaupun secara fisik dirinya tidak di dalam struktur partai Hanura, namun dia memastikan kecintaan dan kepeduliannya terhadap Hanura akan tetap hidup bersama seluruh kader.

Dalam Munaslub ini, Hanura mengagendakan pemilihan ketua umum baru. Nama Oesman Sapta Odang disebut-sebut menjadi calon tunggal pengganti Wiranto sebagai Ketua Umum Hanura.

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2016