Jakarta (ANTARA News) - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi meminta masyarakat, khususnya kaum muda, untuk memanfaatkan media sosial sebagai sarana perkuat rasa kebangsaan bukan menyebar kabar dusta (hoax).
"Seperti yang sudah disampaikan berulang-ulang oleh Presiden Joko Widodo, media sosial bukan untuk mencari musuh, tempat memfitnah. Media sosial itu semestinya bersifat membangun kebangsaan," ujar Imam di Kemenpora, Jakarta, Rabu.
Dia melanjutkan, Kemenpora selalu menekankan kepada para pemuda untuk selalu memberikan manfaat di setiap kegiatan yang dilakukan.
Politisi PKB ini tidak ingin generasi penerus Indonesia menjadi orang-orang yang menyebarkan kabar burung tanpa melakukan pengecekan kembali atau verifikasi terlebih dahulu.
Apalagi, saat ini pemerintah melakukan pengawasan ketat terhadap unggahan media sosial yang meresahkan melalui Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).
"Kuncinya memang pada penegakan hukum. UU ITE jadi payung kuat untuk menindak siapa pun penyebar kabar tidak baik," tutur Imam.
Pewarta: Michael S
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2016