Kolombo (ANTARA News) - Sekelompok orang yang diduga dari pemberontak Macan Tamil meledakkan satu bus di Srilangka utara, dan menewaskan lima penumpangnya, serta melukai 33 lainnya, kata para pejabat pertahanan setempat, Selasa. Kelompok Macan Pembebasan Tamil Eelam (LTTE) itu meledakan bom tersebut di distrik Vavuniya, sekira 250 km sebelah utara Kolombo, ibukota Srilanka, menjelang tengah malam pada Senin. Para pejabat militer Srilangka menuturkan, ledakan itu disebabkan oleh ranjau yang ditanam di sisi jalan dengan sasaran kedaraan tersebut. Peristiwa itu terjadi dua jam sebelum pemberontak melakukan serangan udara terhadap pasukan pemerintah di Semenanjung Jaffna, sebelah paling utara Vavuniya, kata para pejabat. Para pemberontak mengatakan, mereka melancarkan serangan udara itu dengan menggunakan dua pesawat kecil mereka. Awal bulan ini, kelompok Tamil itu dipersalahkan atas ledakan di sebuah bis di kawasan yang sama, Vavuniya, yang menewaskan delapan penumpangnya dan menciderai 25 lainnya. Serangan itu terjadi lima hari setelah ledakan bom di dalam sebuah bis di sebelah timur pulau itu, menewakan 17 orang dan melukai 25 orang. Lebih dari 4.000 orang telah terbunuh dalam kekerasan yang meningkat akhir-akhir ini yang dimulai Desember 2005, kendati telah ditetapkan gencatan senjata pada 2002 untuk mengakhiri konflik etnis berdarah itu. Para Macan Tamil telah melancarkan kampanye perang sejak 35 tahun silam untuk kemerdekaan minoritas Tamil, yang telah merenggut lebih dari 60 ribu jiwa di pulau yang berpenduduk mayoritas Sinhalese itu. (*)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2007