Rombongan komisi VIII DPR RI tersebut dipimpin oleh Deding Ishak asal Fraksi Golkar, kemudian anggota rombongan adalah Desy Ratnasari (PAN), Supriyanto (Gerindra), Itet Trijayati Sumarijanto (PDIP), Anim Falachuddin Mahrus (PKB).
Rombongan it diterima Wakil Guvbenrur Sultra Saleh lasata, Sekda Sultra Lukman Abunawas, SKPD lingkup SUltra dan pimpinan instansi vertikal yang terkait dengan mitra Komisi VIII DPR RI.
Deding Ishak mengatakan, kunjungan kerja tersebut dilakukan untuk mendapat masukan dari daerah agar dapat mengetahui isu aktual terkait lembaga mitra Komisi VIII seperti keagamaan, bidang sosial, pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) serta kesiapan pemerintah daerah dalam penanganan dan penanggulangan bencana.
"Tentunya kita sangat membutuhkan masukan dari daerah, agar dapat mengambil kebijakan sesuai dengan yang dibutuhkan, terutama dibidang yang berhubungan dengan mitra kami," ujarnya.
Sementara itu, Saleh Lasata mengaku, saat menerima kunjungan kerja Komisi VIII DPR RI menggambarkan potensi yang dimiliki daerah itu serta risiko bencana yang dihadapi.
"Seluruh Kabupaten/Kota yang ada di Sultra memiliki resiko bencana yang besar, mulai dari banjir, tanah longsor dan gempa bumi," ujarnya.
Soal kehidupan beragama kata Saleh, Sultra masih daerah yang paling aman tidak pernah terjadi konflik horizontal tyang bersumber dari isu SARA.
Selanjutnya dilakukan tanya-jawab dengan peserta yang hadir bersama anggota DPR I tersebut dan dilanjutkan dengan kunjungan ke beberapa lembaga mitra komisi tersebut di daerah.
Pewarta: Suparman
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016
