Jakarta (ANTARA News) - Menko Kesra Aburizal Bakrie mengatakan dirinya tak terpengaruh rencana akan adanya perombakan (reshuffle) kabinet karena selama menjadi menteri telah bekerja dengan baik. "Kinerja saya bagus sekali," kata Ical, panggilan akrab Aburizal Bakrie sebelum mengikuti rapat kabinet terbatas di kantor Presiden Jakarta, Selasa. Pernyataan Ical tersebut dilontarkan menanggapi pertanyaan apakah rencana reshuffle kabinet itu mempengaruhi kinerjanya. Ical juga mengaku dirinya siap diganti jika hal itu dikehendaki Presiden. Namun, katanya, Presiden Yudhoyono hingga kini juga belum bicara kepadanya menganai masalah tersebut. "Saya siap (diganti) tapi saya kira ngapain juga orang ngomong reshuffle, kan resuffle itu hak prerogatif Presiden. Yang meributkan resufle kan pers, biar ramai," kata Ical. Sementara itu, Menteri Hukum dan Ham Hamid Awaludin di tempat yang sama menolak berkomentar benyak soal rencana reshuffle kabinet karena itu memupakan hak prerogatif Presdien. "Itu kan hak prerogatif Presiden, tidak usah saya komentari," katanya. Hamid juga mengaku bekerja seperti biasa dan tidak terpengaruh rencana reshuffle tersebut. "Bagaimana terganggu, karena itu secara konstitusional hak prerogatif Presiden. Sekali lagi saya kira penilaian, evaluasi dan kriteria semuanya hak prerogatif Presiden," tegasnya.(*)
Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2007