Perebutan gelar juara WBC dibatalkan setelah Povetkin gagal tes doping

Ekaterinburg (ANTARA News) - Pertarungan memperebutkan gelar juara kelas berat super antara petinju Rusia Alexander Povetkin dan petinju Haiti kelahiran Kanada Bermane Stiverne yang dijadwalkan Sabtu telah dibatalkan setelah Povetkin gagal tes doping.

Promotor Povetkin Andrei Ryabinsky menulis di Twitter bahwa petinju Rusia itu telah diuji positif zat ostarine untuk pembentuk otot yang dilarang, lapor Reuters.

Povetkin dijadwalkan melawan Stiverne untuk perebutan gelar juara dunia World Boxing Council (WBC) di Ekaterinburg, Rusia.

"Mereka menemukan ostarine pada Sasha," Ryabinsky menulis di Twitter, menyebut nama Rusia dari Alexander. "Tidak jelas dari mana asalnya."

Presiden WBC Mauricio Sulaiman mengatakan di Twitter bahwa WBC secara resmi membatalkan pertarungan Povetkin-Stiverne karena tes doping Povetkin ini.

Media Rusia melaporkan bahwa tim Povetkin telah mencoba membujuk Stiverne untuk tetap bertanding meskipun tes gagal tetapi Stiverne menolak.

Sebuah tes doping kepada Povetkin dilakukan pada bulan April menunjukkan adanya jejak meldonium, meskipun tes ulang kembali dengan hasil negatif, kata Ryabinsky.

Povetkin absen di pertarungan perebutan gelar dengan Deontay Wilder asal Amerika Serikat setelah dinyatakan positif menggunakan meldonium.
(Uu.D011)