Jakarta (ANTARA News) - PT Pupuk Indonesia Energi (PIE) anak usaha PT Pupuk Indonesia (Persero) mengakuisisi 51 persen saham PT Kaltim Daya Mandiri (KDM), entitas usaha PT Kaltim Industrial Estate (KIE) dengan total nilai transaksi Rp126,15 miliar.
"Transaksi ini harus mengembangkan industri keluarga Pupuk Indonesia dan KDM. Oleh sebab itu, kami mengharapkan transaksi ini dapat memberikan nilai tambah bagi induk dan KDM," kata Direktur Utama Pupuk Indonesia Holding Company Aas Asikin, di Jakarta, Jumat.
Di sela-sela penandatanganan perjanjian jual beli saham tersebut, Aas mengatakan bahwa sinergi antar-anak usaha Pupuk Indonesia itu harus mampu mengembangkan energi sendiri untuk Pupuk Indonesia Group, setelah itu diarahkan untuk ekspansi memasok energi bagi perusahaan swasta lainnya.
"KDM harus menjadi lebih besar untuk bisa menjadi pemasok energi untuk Kujang, Pupuk Iskandar Muda, Pusri, Petro Kimiaga Gresik, sehingga bisa meningkatkan performa Pupuk Indonesia Group secara keseluruhan," tegasnya.
KDM merupakan perusahaan pembangkit listrik yang memasok kebutuhan pabrik Pupuk Kalimantan Timur (PKT), dengan kapasitas listrik KDM sebanyak 34 megawatt, uap air 156 ton per jam, dan nitrogen sekitar 500 Nm3 per jam.
Sementara itu, Direktur Utama PIE Tentaminarto mengatakan, pengambilalihan saham mayoritas oleh PIE merupakan langkah pemegang saham, yang menginginkan kinerja kedua perusahaan dapat meningkat.
"Dengan menjadi mayoritas di KDM diharapkan dapat meningkatkan bisnis PIE sehingga memberi dampak positif bagi induk usaha," ujarnya.
Ia menjelaskan, akuisisi ini menjadi awal dimulainya program clustering bisnis terkait penyediaan energi dan utilitas dalam lingkungan Pupuk Indonesia, khususnya di kawasan industri Kalimantan Timur.
"Sinergi ini menjadi langkah nyata untuk memantapkan dan memperkuat posisi Pupuk Indonesia Grup di bidang agrokimia dan pangan," ujarnya.
Clustering bisnis dilakukan untuk meningkatkan daya saing perusahaan Pupuk Indonesia Grup serta mendukung program ketahanan pangan yang dicanangkan oleh pemerintah.
"Ke depan, PIE akan kembangkan KDM sebagai pelopor operation and maintenance IPP gas based. Bagi kami, KDM memiliki peran strategi dalam meningkatkan kinerja keuangan konsolidasi PIE," ujarnya.
Pewarta: Royke Sinaga
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2016