Vitaly Bigdash bakal pertahankan gelar di Jakarta

Jakarta (ANTARA News) - Juara dunia kelas menengah, Vitaly Bigdash bakal mempertahankan gelar juara tarung bebas atau lebih dikenal dengan ONE Championship di Jakarta, 14 Januari 2017 dan sang penantangnya adalah petarung asal Polandia, Marcin Prachnio.

Berdasarkan data yang diterima media di Jakarta, Rabu, petinju asal Rusia yang mendapatkan gelar juara dunia setelah mengalahkan Igor Syirid dan pertandingan melawan Marcin Prachnio itu adalah yang pertama untuk mempertahankan predikat yang disandang.

CEO ONE Championship, Victor Cui mengatakan pertandingan antara Vitaly Bigdash melawan Marcin Prachnio ini merupakan pembukaan pertandingan kelas dunia 2017. Dipilihnya Jakarta sebagai lokasi pertandingan bukan tanpa alasan. Pihaknya ingin, Indonesia menjadi salah satu penyelenggara terbaik Mixed Martial Arts (MMA).

"2017 akan menjadi tahun yang fenomenal untuk ONE Championship. Kami memiliki jadwal menarik dari semua gelaran kelas dunia. Kami sangat senang untuk memulai semuanya dari Jakarta," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima media.

Menurut dia, pertandingan antara Vitaly Bigdash melawan Igor Syirid ini merupakan merupakan pertandingan utama. Pada kejuaraan bergengsi yang bakal digelar di Jakarta Convention Center Jakarta ini juga ada beberapa pertarungan lain yang melibatkan petarung-petarung hebat dari Asia.

Pada pertarungan bergengsi ini bakal ada nama Kazunori Yokota dari Jepang. Petarung berusia 38 tahun cukup berpengalaman dikelasnya. Yokota adalah salah satu petarung yang paling kuat di kelas bulu karena ia secara konstan mengalahkan lawan-lawannya dan mencetak kemenangan.

Dia mencatatkan rekor kemenangan 25 kali dan hanya enam kali kalah dan tiga kali seri. Dalam pertarungan yang terakhir, ia menantang Juara Dunia Kelas Bulu ONE Marat Gafurov. Sekarang, ia tengah bersiap untuk menghadapi petarung yang tengah naik bintang, Martin Nguyen asal Sydney, Australia.

Berikutnya ada Anthony "The Archangel" Engelen adalah ahli bela diri campuran Belanda-Indonesia yang menghabiskan waktu berlatih sepenuhnya di Indonesia. Dia adalah seorang ahli gulat yang luar biasa dan penyerang hebat yang mampu mengakhiri perkelahian dengan cepat dan tegas. Penantang kelas bulu yang berbakat ini akan melakukan pertarungannya dengan AJ "Pyro" Lias Mansor.

Sementara itu, untuk tuan rumah Indonesia bakal menurunkan Stefer Rahardian yang turun di kelas terbang. Selama turun di ONE Championship, Stefer belum pernah menelan kekalahan. Pada bergengsi nanti bakal menantang Jerome S Paye.

Satu lagi petarung Indonesia yang bakal unjuk kemampuan adalah Adrian Matheis. Petarung bela diri campuran ini bakal bersaing dalam divisi Kelas Straw ONE Championship. Kali ini Matheis akan menantang veteran wushu asal Filipina, Rene Catalan yang merupakan peraih medali emas Asian Games 2006.