Paris (ANTARA News) - Penyerang Real Madrid Cristiano Ronaldo mengatakan perayaan kemenangan Ballon d'Or-nya telah dinodai dengan tuduhan penggelapan pajak.
Ronaldo, yang baru saja diganjar penghargaan pemain sepak bola terbaik keempatnya, mengatakan tuduhan tersebut sulit ditanggung dirinya sendiri dan orang-orang yang dikasihinya.
Tuduhan itu "merusak sebagian kegembiraan" memenangkan Ballon d'Or keempatnya.
"Bohong jika saya mengatakan yang sebaliknya," katanya kepada majalah France Football dalam sebuah wawancara yang diterbitkan sebagian oleh harian olahraga L'Equipe, seperti dikutip AFP.
Sebanyak 12 surat kabar Eropa sudah menerbitkan potongan dari berkas Football Leaks, berdasarkan dokumen yang diperoleh majalah mingguan Jerman Der Spiegel, termasuk tuduhan mengenai Ronaldo dan sejumlah pemain papan atas lainnya.
Menurut laporan itu, pemain asal Portugal tersebut memanfaatkan negara bebas pajak untuk menyimpan uang senilai 150 juta euro (sekitar Rp2,11 triliun) yang diperolehnya dari hak citra, tuduhan yang disangkalnya.
"Jelas ini tidak baik bagi saya," katanya.
"Ini bukan hanya berat bagi saya, tapi juga orang-orang yang ada di dekat saya: keluarga saya, putra saya, semua orang yang bekerja dengan saya."
Penerjemah: Monalisa
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2016