DYN diketahui akan mengirim paket berisi pakaian dan surat wasiat kepada orangtuanya di Cirebon bahwa dirinya akan melakukan aksi amaliyah (aksi bom bunuh diri).
"Untuk sementara tim Densus akan melaksanakan pengembangan lebih lanjut dengan melakukan penggeledahan di rumah yang bersangkutan di Cirebon," kata Yusri dalam pesan singkat kepada Antara, Sabtu malam.
Menurut Yusri berdasarkan informasi, DYN mengirimkan paket ke rumah orang tuanya di Cirebon yang beralamat di Blok Jati Waluya Desa Bakung Lor Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon.
"Kami akan berkoordinasi dengan tim di lapangan, back up (membantu) pengamanan," katanya.
Polisi menangkap tiga terduga teroris, dua laki-laki dan satu perempuan, di rumah kontrakan di Jalan Bintara Jaya 8 Bekasi, Jawa Barat, Sabtu sore. Polisi menemukan barang bukti berupa bom rakitan berbentuk penanak nasi elektronik (rice cooker) di kamar 104 kontrakan tiga lantai itu.
Tim Gegana Polda Metro Jaya meledakkan satu dari tiga bom aktif yang ditemukan di tempat kejadian perkara (TKP) pada Sabtu malam.
Bom tersebut diledakkan pukul 19.20 WIB dengan menggunakan sebuah tabung pengaman yang terpasang di mobil Tim Gegana.
Tiga orang yang ditangkap itu antara lain berinisial NS, AS (laki-laki) dan DYN (perempuan), diduga merupakan jaringan Bahrun Naim, petempur ISIS asal Indonesia.
Pewarta: Ade Irma Junida
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2016